- Back to Home »
- Seribu Cerita di Gedung Bertingkat
satu persatu dari mereka mulai pergi, meninggalkan kenangan
manis yang kami lalui bersama selama lebih dari 5 tahun.
kami layaknya
saudara senasib.
kami adalah perantau yang datang dari negeri
antah-berantah, kami datang ke kota metropolitan dari kampung kami yang
begitu udik, kampung yang berada di bagian timur dari negara ini.
atas nama persahabatan kami bergandengn tangan...
atas nama persahabatan kami melangkah tanpa orang-orang yang kami kenal...
atas nama persahabatan kami berjanji untuk masa depan kami..
atas nama persahabatan kami makan di dalam nampan yang sama..
atas nama persahabatan kami berani menatap langit...
atas nama persahabatan kami mengenal cinta...
atas nama persahabatan kami menikmati indahnya hidup..
atas nama persahabatan kami menangis haru...
atas nama persahabatan kami menelan kepahitan hidup di tanah orang...
atas nama persahabatan kami berani melangkah sendiri, menentukan masa depan kami masing-masing,
dan atas nama persahabatan itulah kami berani menatap perpisahan yang begitu haru..
kawan, langkahmu dan langkahku akan tertuju pada satu titik yang sama yaitu impian..
cita-cita kita yang kita ikrarkan bersama di teras waktu sore hari...
burung2 yang bertengger di teras menjadi saksi hidup kita di rantau orang...
kawan, aku tak sanggup menahan air mataku menyaksikan jalan kita masing-masing...
kita selalu bersama walaupun atap kita berbeda..
kita tetap dalam dimensi waktu yang sama..
kawan, aku selalu ada untuk kalian..
kawan, berjanjilah bahwa kita tetap bersahabat...selamanya..
_LOVE U ALL_
sajak ini aku buat pada tanggal 23 agustus 2010, sempat diposting
juga di fb "Gelatik Nae"...